Karamat Para Aulia Menurut Ibnu al-Subki (Bag. 2)
B. Dalil syara’ atas adanya karamat para aulia Setelah memafarkan dalil ‘aqliah untuk menolak kemustahilan karamat pada akal menurut kaum Qadariah, Ibnu al-Subki menyebutkan dalil-dalil syara’ yang membenarkan adanya karamat, [1] yakni sebagai berikut : 1. Berita mengenai berbagai dan beragam karamat yang dialami oleh para ulama dan orang shaleh merupakan sebuah berita yang sangat populer dan masyhur yang tidak mungkin diingkari kecuali oleh orang-orang bodoh dan keras kepala. Berita tersebut sudah menyerupai berita tentang keberanian Ali bin Abi Thalib dan kedermawanan Hatim dikalangan orang Arab. Karena itu, pengingkaran adanya karamat merupakan suatu yang sangat beresiko, karena sangat nyata dan populernya adanya kejadian karamat itu, tidak mengingkarinya dengan keras kecuali orang-orang yang sudah dibutakan Allah mata hatinya. 2. Kisah Maryam a.s. hamil tanpa suami, beliau mendapatkan...